Na Yeong dimasukan kedalam mobil dengan mulut disumpal, ia
coba memberontak tapi tenaga si penculik tentu lebih kuat dibanding dirinya. Na
Yeong menyadari jika panggilannya pada Cheo Yong sudah tersambung jadi saat
ponsel nya terjatuh ia menggesernya ke kolong jok agar tidak ketahuan oleh
penculiknya. Cheo Yong berusaha memanggil Ha Yoon tapi tidak mendapat jawaban,
yang ia dengar hanya suara keributan dan ia menyadari ada sesuatu yang tidak
beres.
Pertempuran yang sesungguhnya antara Tim Satgas Khusus dan Pengacara Han akan segera di mulai. Kasus besar yang selama ini di rahasia kan oleh Direktur Kang dan Ha Yoon akhirnya diungkapkan. Pengacara Han di kenal sebagai pengacara iblis karena kemampuannya membuat terdakwa kasus kriminal berat di bebaskan dengan tuduhan tidak bersalah. Namun klien yang telah ia bebas tersebut semua akhirnya menghilang. Pengacara Han lah yang telah menculik dan menghukum mati mereka semua dengan hukum yang ia buat sendiri. Kedengarannya memang tidak masuk akal tapi memang itu yang sebenarnya. Sistem peradilan Korea yang tidak masuk akal, telah melahirkan seorang makhluk aneh bernama Han Gyu Hyeon.
Tim Satgas Khusus makan malam dan minum-minum bersama untuk
merayakan keberhasilan mereka di kasus sebelumnya. Semua orang sudah sangat
mabuk kecuali Cheo Yong dan Jong Hyun mungkin masih punya 10% kesadaran karena
ia bersedia mengantar Tae Gyung pulang. Meskipun Ha Yoon mabuk berat Na Yeong
tidak bisa merasukinya karena di awasi Cheo Yong. Tanpa sengaja ia menyentuh
tangan Ketua Byun dan bisa menggerakannya. Na Yeong tidak membuang kesempatan,
ia segera merasuki Ketua Byun meskipun Cheo Yong mempelototinya.
Setelah makan sangat banyak dan meminum bergelas-gelas bir Na Yeong ingin buang air kecil. Masalahnya adalah dia harus membuka celana Ketua Byun. Na Yeong tidak mau melakukannya ia meminta Cheo Yong untuk membantunya tentu saja Cheo Yong tidak mau. Akhirnya Ketua Byun pun ngompol di celana dan Na Yeong berhasil keluar dari tubuhnya. Na Yeong menjerit dan segera lari dari toilet meninggalkan Ketua Byun yang pingsan. HAHAHAHA
Jong Hyun akan mengikuti sebuah audisi MC untuk acara
kepolisian, ia tak henti-hentinya memuji diri sendiri dan yakin akan sukses
dalam hal ini. Setidaknya sampai ia mengetahui jika juniornya, Tae Gyung juga
akan menjadi salah satu saingannya. Jong Hyun meremehkan Tae Gyung yang masih
belum berpengalaman sebaiknya mundur saja, padahal jelas ia merasa cemburu
dengan kegantengan Tae Gyung yang menjadi pusat perhatian.
Oiya karena aku baru tahu kalau posisi Kepala Kang adalah
Direktur jadi mulai sekarang aku akan menyebutnya sebagai Direktur Kang.
Sesuai perintah Ketua Byun Cheo Yong dan Ha Yoon pergi untuk menyelidiki panti asuhan Hanbich. Sesampainya disana mereka bertemu dengan seorang gadis kecil yang selalu memegang kincir seperti Ji Seong. Gadis kecil itu bernama Min Ji Won yang ternyata adalah adiknya Ji Seong. Ji Won sepertinya belum mengetahui jika kakaknya sudah meninggal, yang ia tahu Ji Seong sakit dan sekarang sedang diberi pengobatan.
Ha Yoon memeriksa barang bawaannya di tas hari ini ia nampak
bersemangat dan sangat ceria. Tak lama Tae Gyung datang menghampirinya bertanya
apa Ha Yoon sudah menunggu lama, Tae Gyung kemudian menawarkan untuk membeli
popcorn dan cola. Ha Yoon berkata tidak perlu karena ia sudah membawa semua di
tas nya. Ia mengajak Tae Gyung untuk berfoto berdua lebih dulu. Meski merasa
sedikit aneh Tae Gyung menurutinya. Sudah pasti ini bukan kelakuan Ha Yoon yah
hihihiihii.
Na Yeong segera menelepon Cheo Yong memintanya untuk ke tempat pembuangan sampah mencari CD
original. Semua anggota Tim Satgas kebingungan untuk apa ke tempat pembuangan
sampah? Lagipula dapat informasi darimana Ha Yoon? Dan kenapa Ha Yoon selalu
bertingkah aneh di saat investigasi genting?. Bahkan di perjalanan ke kantor
Agensi Se Ya, Na Yeong membuat Jong Hyun ke GE-ERan karena ia menganggap Ha
Yoon begitu memperdulikan penampilannya.
Kasus kali ini mengenai sebuah lagu kutukan yang berjudul
“Lahir Baru” milik penyanyi muda cantik, Yoon Se Ya. Setiap orang yang
mendengar lagu tersebut tanpa sebab menjadi sedih dan berakhir dengan bunuh
diri. Setidaknya ada 10 kasus bunuh diri baru-baru ini yang di duga disebabkan
oleh lagu tersebut.
Ha Yoon dan Tae Gyung menyamar menjadi member F/On party
menggunakan undangan yang didapat Yeon Soo. Sementara Ha Yoon menyita perhatian
Do Yeong, Tae Gyung berhasil menempelkan penyadap ditubuh Do Yeong sehingga
pembicaraannya dengan Lee Jae Hoon (dalang penyelundupan) dapat didengar oleh
Ketua Byun yang menunggu di Van. Do Yeong yang sudah dalam keadaan mabuk bertanya
dengan marah alasan Jae Hoon membunuh Kyeong Bin dan Kyeong Mi apakah karena
mereka sudah tidak berguna jadi Jae Hoon seenaknya membunuh mereka. Jae Hoon
menyangkal ia nampak tidak gentar walau Do Yeong menodongkan pisau kearahnya.
Dengan santai ia bertanya bukankah Do Yeong bertingkah seperti ini karena obat.
Ia mengeluarkan sebungkus pil merah dan mencapurnya dengan bir, Do Yeong serta
merta merebut dan meminunya. Jae Hoon tersenyum mengejek. Na Yeong melihat semuannya ia segera mencari Cheo Yong
yang berjaga diluar tempat pesta bersama Jong Hyun.
Seorang wanita terlihat kesakitan dan tergesa-gesa meminum
obat. Wanita tersebut adalah seorang mahasiswa sekaligus balerina. Entah obat
apa yang baru saja ia minum karena setelah nya, wanita tersebut menari penuh
emosional seperti orang yang kerasukan hingga tersungkur ke lantai. Wanita itu
terkejut melihat bayangan dirinya sendiri dicermin berlari ke arahnya dan
mencekik nya.
Dokter dari klinik hewan di Center Building menutup klinik
nya. Setelah ia pergi Pyeong Gi yang ternyata memiliki kunci pun masuk ke
klinik hewan. Pyeong Gi mengacak-ngacak klinik mencari obat dan masuk kesebuah ruanag.
Sementara Tim Satgas Khusus yang sudah
tiba di Center Buiding langsung berpencar mencari Pyeong Gi. Dokter yang sudah
kembali menyadari kliniknya telah dimasuki seseorang namun ia masuk dengan tenang. Pyeong Gi menyadari
kehadiran seseorang, ia bersembunyi di balik pintu dan mengeluarkankan pisau.
Na Yeong senang bisa menonton penampilan live Boyband
favoritnya. Ia membuntuti oppa kesayangannya setelah turun dari panggung dan
memuji penampilan tadi sangat keren. Karena si oppa tidak menjawab ia bertanya
apa oppa sakit? -__-. Seorang personel lainnya mengejar oppa Na Yeong memberitahu kalau Pink Idol sudah selesai dan
akan segera pulang. Na Yeong terkejut, ada hubungan apa oppa nya dengan Pink
Idol?. Ia ingat waktu itu saat di apartement oppa nya kegirangan menunjukkan
pesan chatting bersama Pink Idol Jenny kepada teman satu grup nya. Na Yeong
menasehati oppa nya yang baru beberapa tahun berkecimpung di dunia hiburan tapi
sudah mulai pacaran. Saat itu ada seorang kurir yang mengirimkan paket dari
fans untuk oppa Na Yeong. Yang ternyata adalah paket teror.
Jong Hyeon geram karena selama introgasi In Hyeok hanya diam.
Orang yang sudah dibunuh In Hyeok setidaknya ada lima orang jadi walaupun In
Hyeok menggunakan hak diamnya dan meminta pengacara ia tak akan mudah
dibebaskan.
“Mengaku sajalah Han Ji Soo, Seong Seon Mi, Hwang Hye Jin,
semuanya kau bunuh kan? Lalu bagaimana dengan Lee Mi Kyeong? Apa dia masih
hidup?”
Tapi In Hyeok mengaku kalau ia tidak mengenal nama-nama itu
dan ia juga belum pernah membunuh siapapun.
Note : Di kolom komentar banyak sekali yang bertanya "dimana part 2 nya?", "kak nulis nya ga lengkap ya?", "kak kok cuma satu part tiap episode nya?"
Saya nulis sinop ini lengkap dari episode 1 s/d 10. Untuk episode 1-7 saya buat jadi dua part tiap episode nya. Episode 8-10 saya buat hanya satu part tiap episode. Sebelum membaca silahkan klik tag/label "cheo yeong 2" supaya semua postingan nya muncul, dan bisa dibaca secara lengkap. Atau kalau buka dari hp silahkan rubah dulu view blog saya ke mode desktop.
***
Malam hari disebuah gedung perkantoran tersisa tiga orang karyawati yang sedang lembur. Dua diantara nya bersiap untuk pulang, sementara satu orang lagi bernama Kim Yoo Ri yang masih berstatus karyawan magang memutuskan untuk melanjutkan pekerjaannya. Salah satu karyawati yang akan pulang bertanya dengan khawatir apa Yoo Ri belum tahu kalau gedung kantor mereka ada hantunya. Tapi Yoo Ri malah meananggapi nya dengan tertawa, teman Yoo Ri mengatakan kalau soal hantu itu bukan candaan karena sudah banyak yang mengalaminya ia mengingatkan agar Yoo Ri tidak bekerja hingga diatas jam sepuluh.