Welcome to my notes !

Anggiify Notes

Notes suka-suka

Sinopsis Detective Seeing Ghost : Cheo Yong 2 Episode 5 bagian 2

By 06.38.00

Oiya karena aku baru tahu kalau posisi Kepala Kang adalah Direktur jadi mulai sekarang aku akan menyebutnya sebagai Direktur Kang.
Sesuai perintah Ketua Byun Cheo Yong dan Ha Yoon pergi untuk menyelidiki panti asuhan Hanbich. Sesampainya disana mereka bertemu dengan seorang gadis kecil yang selalu memegang kincir seperti Ji Seong. Gadis kecil itu bernama Min Ji Won yang ternyata adalah adiknya Ji Seong. Ji Won sepertinya belum mengetahui jika kakaknya sudah meninggal, yang ia tahu Ji Seong sakit dan sekarang sedang diberi pengobatan.


Cheo Yong dan Ha Yoon menemui ahjussi pengurus panti. Ahjussi membenarkan jika Reporter Baek pernah datang untuk menyelidiki operasional Hanbich yang katanya bermasalah padahal menurutnya operasional Hanbich sangatlah transparan. Ahjussi mengatakan penyebab kebakaran Hanbich ditempat yang lama adalah karena ulah anak-anak bermain api. Ahjussi nampak gugup ketika Ha Yoon bertanya kenapa hanya anak-anak yang sakit yang diambil untuk diadopsi.
Tae Gyung sudah menyelidiki keluarga yang mengadopsi Kim Ha Neul tapi menurutnya sama sekali tidak ada keanehan dalam surat kematian Ha Neul. Tidak juga ada yanda-tanda penipuan uang ganti rugi asuransi. Keluarganya juga sering membawa Ha Neul pergi berobat.

Na Yeong datang ke tempat lama Hanbich dan mencari Ji Seong dengan takut-takut. Lucu banget hantu takut hantu haha. Ji Seong meminta Na Yeong untuk menyentuh kincirnya, Na Yeong pun mendapat penglihatan apa yang sebenarnya terjadi saat kebaran itu. Saat itu sebenarnya anak-anak sedang tertidur di kamar dengan pintu yang terkunci diluar. Setelah melihat semuanya sambil menahan tangis Na Yeong meminta anak-anak untuk menunggu orang tua mereka di surga.
Ha Yoon mencurigai lukisan terkenal yang tergantung di ruangan ahjussi pengurus panti karena lukisan tersebut meiliki harga yang sangat mahal. Ia juga yakin jika itu bukanlah lukisan tiruan. Cheo Yong dan Ha Yoon terkejut karena Ji Won ada di mobil mereka jadi mau tak mau ia dibawa ke kantor Tim Satgas Khusus. Na Yeong menemui Cheo Yong  dan menceritakan fakta yang ia ketahui jika Ji Seong dan anak-anak lainya bukan mati karena kecelakaan kebakaran tapi ini adalah sebuah pembunuhan berencana.

Tiba-tiba saja saat makan bersama Ji Won jatuh pingsan semua orang panik dan segera membawanya ke rumah sakit. Di dalam perjalanan ke rumah sakit Ji Won tersadar, meskipun kondisinya sangat lemah ia bercerita jika kepergian oppa nya adalah karena penyakit yang ia miliki.

Flashback. Ketika itu Ahjussi pengurus panti meminta semua anak-anak bersiap-siap (entah pergi ke suatu tempat atau melakukan sesuaru) tapi karena Ji Won sakit Ahjussi mengijinkan Ji Seong untuk menggantikannya. Saat Ji Seong kembali Ji Won meminta agar lain kali ia yang dibiarkan pergi karena oppanya pasti merasa sakit. Tapi Ji Seong tidak mengijinkannya bahkan sekalipun ia tak ada Ji Won tidak boleh datang kesana dan harus berpura-pura demam.
Cheo Yong menjadi marah ketika ahjussi pengurus panti datang menjemput Ji Won. Tapi ia tentu tak bisa mencegah ahjussi untuk membawanya karena tak ada bukti apapun. Akhirnya Cheo Yong menuliskan nomor teleponya di kincir Ji Won dan meminta Ji Won segera menghubunginya jika terjadi sesuatu.
Seseorang menemui Direktur Kang meminta Direktur Kang untuk menghentikan investigasi yang sedang dilakukan Tim Satgas Khusus, ia adalah Nam Hee Joon dari Tim Penyidik Khusus (untuk sementara aku akan menyebutnya Jaksa Nam saja). Jaksa Nam mengatakan jika Tim Satgas Khusus bisa mengacaukan investigasi yang sedang dilakukan Timnya. Ia juga mengatakan jika kasus saat ini tidak bisa dipecahkan hanya dengan kemampuan polisi saja. Tentu saja Direktur Kang menolak, ketika televisi menyiarkan berita keberhasilan Pengacara Han membebaskan kliennya Direktur Kang mengatakan jika dilihat sekarang ini Pengacara Han bukan lah pengacara iblis karena iblis sebenarnya adalah para jaksa yang membebaskan gerombolan sampah (kriminal). Oops nyindir Jaksa Nam nih..
Akhirnya Tim Satgas Khusus mendapat petunjuk baru selama ini panti asuhan hanbich beroperasi dengan sponsor dari perusahaan E&K Company. Mereka mulai menganalisis keanehan dari hanbich satu persatu. Direktur pengurus Hanbich di sediakan fasilitas rumah dan mobil mewah tapi tidak ditemukan penggunaan transaksi berlebihan di rekeningnya yang berarti ia menggunakan uang tunai, keanehan selanjutnya adalah para pasien (anak-anak yang sakit) diantar ke ruang IGD dalam keadaan sudah tidak bernyawa, dokter yang memvonis pun bukanlah penanggung jawab IGD saat itu melainkan dokter anak, pekerjaan para orangtua yang mengadopsi dan dokter yang memvonis anak-anak mati dari Hanbich, semuanya berhubungan dengan E&K Company.

Direktur Kang datang ditengah diskusi Tim Satgas Khusus, ia memuji jika saat ini yang sedang dilakukan Timnya adalah sesuatu yang hebat karena walau ia sendiri belum tahu kasus apa itu tapi sudah banyak sekali suara sumbang yang memintanya untuk menghentikan Timnya. Direktur Kang juga meminta Timnya untuk tidak ragu-ragu menyelidiki sekalipun itu atasan. Ia meminta Timnya untuk langsung menyelidiki E&K Company.
 
E&K Company adalah perusahaan asing penyedia peralatan medis yang tercatat di tahun 2011. Setelah itu sekali atau dua kali pernah menginpor peralatan medis murahan. Jika dilihat E&K Company bukanlah perusahaan yang memiliki profit tinggi jadi darimana bisa menggaji para orangtua yang mengadopsi dan mensponsori Hanbich?. Jong Hyun telah menyelidiki jika sebenarnya E&K Company hanyalah perusahaan fiktif karena uang dalam jumlah yang fantastis mengalir ke perusahaan induk Louis Holding yang diduga juga hanya perusahaan fiktif

Sebelum Presdir Yang pindah ke Korea ia pernah menetap di Somalia beberapa waktu. Pada saat itu Albatross (perusahaan Presdir Yang sebelumnya) sempat melakukan uji vaksin yang dicurigai melakukan uji klinis terhadap anak-anak secara ilegal. Jadi tujuan nya mensponsori panti asuhan adalah untuk menggunakan anak-anak sebagai bahan uji klini secara ilegal dan anak-anak yang menderita efek samping dari uji coba tersebut kalau bukan dibereskan dengan ‘kecelakaan’ dibereskan dengan cara meninggal karena sakit setelah di adopsi. Tapi kenapa di Somalia hanya berakhir dengan dugaan? Itu karena semua bukti menghilang baik itu staf terkait ataupun anak-anak korban uji klinis ilegal.
Melihat teman-temannya dibawa paksa ke dalam mobil Ji Won segera pergi ke telepon umum untuk menghubungi Cheo Yong, belum selesai Ji Won berbicara seseorang menculiknya. Sementara itu Direktur panti asuhan bersiap-siap kabur dan membawa semua uang miliknya. Namun ketika Cheo Yong sampai di panti asuhan direktur Hanbich dalam posisi tergantung dan hampir kehabisan napas. Tiba-tiba saja seseorang menyerang Cheo Yong dia juga orang yang sama yang menyerang Cheo Yong sebelumnya juga pembunuh Reporter Baek. Sambil terus bertarung Cheo Yong mencoba menolong direktur Hanbich.
Ha Yoon meminta Cheo Yong untuk ke rumah sakit dulu karena terluka cukup serius tapi Cheo Yong sama sekali tak menggubris. Na Yeong pun kesal karena Cheo Yong selalu berpikiran kalau ia seolah tak akan pernah mati. E&K Comapany sudah mencoba ‘membereskan’ semua bukti anak-anak di panti asuhan, para dokter juga semua staf terkait saat ini menghilang. Seperti sebuah keajaiban kincir milik Ji Won yang ditemukan Cheo Yong saat ia diculik memberi petunjuk, kincir tersebut membawa Cheo Yong dan Na Yeong ke tempat persembunyian Presdir Yang dan semua bukti.

Na Yeong kembali ke kantor dan merasuki Ha Yoon ia memberitahu Tim Satgas Khusus dimana tempat keberadaan anak-anak. Cheo Yong menembaki satu persatu penjaga sambil berusaha terus mencari Ji Won. Para dokter mulai memasukan satu persatu jenazah anak-anak ke dalam mobil untuk di singkirkan. Presdir Yang marah melihat Cheo Yong sudah menerobos dan membuatnya sulit ia menawarkan uang 2 milyar pada Cheo Yong yang malah membuat Cheo Yong semakin murka.

“Setelah mati jangan lupa untuk minta maaf pada Seung Chan dan Ji Won” sambil menahan tangis Cheo Yong bersiap menekan pelatuk pistol nya untuk menembak Presdir Yang, tapi ketua Byun datang mencegahnya.
Na Yeong tiba dan melihat Cheo Yong yang dalam kondisi kacau mereka mengira  jika Ji Won juga sudah mati. Tapi untunglah Ji Won masih selamat karena ia bersembunyi didalam sebuah kotak, ia ingat pesan Cheo Yong untuk bersembunyi di tempat yang terdekat namun tidak dicurigai. Cheo Yong terharu dan terus mengatakan kerja yang bagus.

Pengacara Han semakin menjadi perhatian wartawan karena keberhasilannya dalam membela klien. Jaksa Nam yang sebelumnya menyaksikan persidangan mengatakan pada Direktur Kang agar Direktur Kang memperhatikan timnya agar tidak membocorkan rahasia demi uang.

“Jika bukan polisi, dari mana pihak pembela bisa tahu proses pengumpulan bukti polisi?”
Direktur Kang membalikan pertanyaan apakah Jaksa Nam mengatakan itu setelah mengawasi timnya sendiri?

Tiba-tiba saja seseorang mengacungkan pisau kepada Pengacara Han saat ia sedang dikerubuni oleh wartawan. Tapi pengacara Han berhasil menghindar ia melongok ke lantai atas dan tersenyum kecil ke arah Direktur Kang dan Jaksa Nam.


Komentar :

Kasus kali ini cukup menguras hati gais, apalagi korbannya adalah anak-anak kecil  yatim piatu. Sejauh ini baru di episode ini aku melihat Cheo Yong benar-benar  murka. Episode ini banyak bikin terharunya apalagi pas Na Yeong minta Ji Seong dan hantu anak-anak kecil lainnya untuk menunggu orangtua mereka di surga juga pas Cheo Yong berhasil menemukan Ji Won yang berhasil selamat. Duh.. semoga hal seperti ini nggak pernah terjadi di dunia nyata, mengorbankan nyawa anak-anak yang nggak berdosa demi keuntungan pribadi. Aku nggak begitu ngerti deh sebenarnya bisnis apa yang melatar belakangi uji klinis vaksin ilegal ini. Oiya, E&K Company hanya perusahaan fiktif jadi bos sesungguhnya bukan presdir Yang tapi masih ada lagi orang diatasnya. Di episode ini sih bos tersebut sudah tertangkap tapi aku rasa masih ada lagi orang yang berposisi diatasnya. Cuma aku merasa belum jelas apakah presdir Yang sudah tertangkap atau berhasil kabur?

Sepertinya memang ada sebuah kasus besar yang belum terpecahkan dan hal itu berhubungan dengan Direktur Kang, Pengacara Han ditambah lagi sekarang Jaksa Nam. Meskipun melihat Diektur Kang begitu mendukung Tim Satgas Khusus tapi aku belum percaya sepenuhnya, nggak tau kenapa kok bawaannya curiga aja.

 




You Might Also Like

4 komentar

  1. Min dilanjutin dong.....penasaran bngeeeeet loh.....pliiiis ditggu kelanjutannx

    BalasHapus
  2. Mohon lanjutannya yaa .. gomawo

    BalasHapus
  3. Mohon lanjutannya yaa .. gomawo

    BalasHapus
  4. Gomapta chingu sinopnya baru sempet baca sekarang hehe ... neomu gomawo 😊😀

    BalasHapus

Bagaimanapun kronologisnya kalian bisa sampai di Notes gue ini, entah sengaja karena suka tulisan gue atau karena nyasar semata, pokoknya terima kasih karena sudah mau berkunjung dan berkomentar ^^