Welcome to my notes !

Anggiify Notes

Notes suka-suka

Sinopsis Detective Seeing Ghost : Cheo Yong 2 Episode 9

By 07.43.00


Pertempuran yang sesungguhnya antara Tim Satgas Khusus dan Pengacara Han akan segera di mulai. Kasus besar yang selama ini di rahasia kan oleh Direktur Kang dan Ha Yoon akhirnya diungkapkan.  Pengacara Han di kenal sebagai pengacara iblis karena kemampuannya membuat terdakwa kasus kriminal berat di bebaskan dengan tuduhan tidak bersalah. Namun klien yang telah ia bebas tersebut semua akhirnya menghilang. Pengacara Han lah yang telah menculik dan menghukum mati mereka semua dengan hukum yang ia buat sendiri. Kedengarannya memang tidak masuk akal tapi memang itu yang sebenarnya. Sistem peradilan Korea yang tidak masuk akal, telah melahirkan seorang makhluk aneh bernama Han Gyu Hyeon.

Sembilan belas tahun yang lalu, adik perempuan Pengacara Han pernah menjadi korban pelecehan seksual yang brutal. Tapi pelaku hanya mendapat hukuman 12 tahun penjara. Adik Pengacara Han yang tidak kuat menanggung beban berusaha bunuh diri, dan sekarang ini hidupnya hanya bergantung pada peralatan medis. Tujuh tahun lalu pelaku pelecehan seksual tersebut telah di bebaskan dan menghilang. Ia merupakan korban pertama dari Hukum Han Gyu Gyeon. 
Dengan memanfaatkan kondisi keluarga korban yang sedang labil, Pengacara Han memiliki banyak dukungan dan seorang kaki tangan yang sangat setia. Dia adalah Jung Il Woo, orang yang pernah diajak bicara oleh Direktur Kang saat Cheo Yong tak sengaja memergokinya. Semua anggota keluarga korban secara spotan menjadi komplotan Pengacara Han dan mereka bertugas untuk menculik target (klien Pengacara Han). Karena itu tidak meninggalkan jejak apapun dan sulit melacaknya.

Saat ini yang Tim Satgas Khusus bisa lakukan adalah mengawasi dua orang terdakwa yang beberapa waktu lalu di bebaskan oleh Pengacara Han yang di duga akan menjadi target selanjutnya. Yang pertama adalah Kang Jae Seob terdakwa pelaku tabrak lari dan yang kedua adalah Lee Dong Seok terdakwa perampokan dan penculikan.

Na Yeong mendatangi lokasi kecelakaan Direktur Kang namun TKP tersebut sudah di bersihkan. Seorang polisi tiba dan menyisir daerah sekitar TKP, ia mengamankan sebuah benda yang ditemukannya. Polisi itu melaporkan penemuannya pada seseorang di telepon. Na Yeong bertanya-tanya apakah ada barang bukti yang tertinggal, ia memutuskan untuk membuntuti polisi itu.
Pengacara Han sepertinya mengetahui jika Tim Satgas Khusus sedang mengawasi targetnya. Karena saat Jong Hyun dan Tae Gyung sedang mengikuti Kang Jae Seob, seseorang tiba-tiba mencoba mencari masalah dengan mereka dan membuat mereka kehilangan jejak Jae Seob. Begitupula saat Cheo Yong dan Ha Yoon mengawasi Lee Dong Seok.

Seorang pria mengikuti Lee Dong Seok yang menaiki bis, ia kemudian duduk di samping Dong Seok dan menyuntikan sesuatu yang membuat Dong Seok pingsan. Dong Seok kemudian di bawah menuju suatu tempat.
Na Yeong  mengikuti petugas polisi tadi mengunjungi rumah seorang pria yang sedang menangis sedih. Sayangnya Na Yeong tidak mendengar saat polisi itu mengajak pria pemilik rumah bersiap-siap karena ‘eksekusi’ akan di lakukan nanti malam, karena Na Yeong mengejar hantu wanita yang merupakan istri dari pria si pemilik rumah. Wanita tersebut merupakan korban perampokan Dong Seok, ia meninggal tertabrak mobil saat berusaha lari dari kejaran Dong Seok. Na Yeong baru mengetahui jika pria tersebut, Kim Yeon Chul sedang di peralat oleh Pengacara Han.
Kang Jae Seob pun berhasil di jebak oleh komplotan Pengacara Han, ia di bawa ke suatu tempat. Tim Satgas Khusus berkumpul karena target mereka menghilang di waktu yang bersamaan dan lokasi yang berdekatan.

Cheo Yong menemui Pengacara Han langsung. Ia berkata jika Pengacara Han hanyalah pemimpin palsu karena memanfaatkan perasaan orang yang sedang labil dan memanipulasi mereka mejandi alatnya. 

“Hidup orang-orang polos yang kau jerumuskan itu bisa kau pertanggung-jawabkan?”

Pengacara Han membalikan pertanyaan. Apakah Cheo Yong membenarkan tindakan Yang Hyeon Mo yang secara ilegal menggunakan anak-anak yatim piatu sebagai kelinci percobaan?. Ia bertanya kenapa Cheo Yong tidak jadi menarik pelatuk pistolnya saat menangkap Yang Hyeon Mo dulu, apakah Cheo Yong takut?

“Detectif Yoon, sepertinya kau lebih cocok berdiri di pihak sini. Pertimbangkan dengan seksama. Hukum mana yang lebih rasional dan masuk akal. Keyakinan yang kau junjung tinggi, cukup berhargakah untuk ditaati?”
Pengacara Han berharap mereka akan bertemu lagi untuk bertukar pikiran. Ia kemudian berlalu meninggalkan Cheo Yong.
Malam Eksekusi. Kim Yeon Chul di persilahkan untuk mengeksekusi Dong Seok. Namun baru bebera detik Dong Seok di gantungg, Yeon Chul menurunkannya. Ia berkata kalau keinginannya bukanlah hal seperti ini. Pengacara Han mau menurutinya asalkan Yeon Chul merahasiakan kejadian hari ini dan mereka tidak akan berhubungan lagi mulai sekarang. Yeon Chul berjanji. Ia meminta maaf pada semua anggota sidang (komplotan Pengacara Han tentunya) yang protes. 

Lalu bagaimana dengan Lee Dong Seok? Ia awalnya dibebaskan setelah sebelumnya disiksa dan di minta berjanji merahasiakan semuanya. Tapi tentu Pengacara Han tidak membiarkannya begitu saja, ia meminta komplotannya untuk ‘membereskan’ Dong Seok.
Jaksa Nam mengajak Direktur Kang untuk saling membantu dalam kasus kali ini. Direktur Kang setuju asalkan penyelidikan di lakukan oleh Tim Satgas Khusus. Jaksa Nam tidak keberatan, tapi ia ingin meringkus Pengacar Han dengan tangannya sendiri. Namun sepertinya Cheo Yong masih belum bisa mempercayai Jaksa Nam. Sama.. aku juga, sebenarnya saat eksekusi Dong Seok ada seseorang yang misterius dan aku rasa itu adalah Jaksa Nam jika dilihat dari perawakannya.

Tim Satgas Khusus akhirnya menemukan keberadaan Yeon Chul dan petunjuk mengenai salah seorang  komplotan Pengacara Han. Ha Yoon mencoba membujuk Yeon Chul untuk membuka mulut agar polisi bisa mengetahui keberadaan Dong Seok dan menolong orang-orang yang telah di peralat Pengacara Han. Tapi Yeon Chul berkeras untuk merahasiakannya. Begitu juga dengan Moon Ji Yeong (salah satu komplotan Pengacara Han), ia lebih memilih bunuh diri daripada membuka mulutnya.
Suatu hari Yeon Chul diculik oleh sekelompok orang, untunglah Cheo Yong megetahuinya karena masih terus mengawasi Yeon Chul selama beberapa hari. Cheo Yong berhasil mengejar para penculik dan menghajar mereka semua. Diantara para penculik Yeon Chul ada seseorang yang hanya diam saja, pria itu adalah orang yang selalu bersama orang yang aku duga Jaksa Nam saat eksekusi Dong Seok. Cheo Yong mencari Yeon Chul yang berhasil melarikan diri. Cheo Yong mendengar suara tembakan, ia mencari sumber suara dan menemukan Yeon Chul terkapar, ada polisi yang sebelumnya diikuti Na Yeong disana. Sudah pasti dialah penembaknya >.< tapi ia mengatakan jika ia sedang mengejar orang yang menembak Yeon Chul. Cheo Yong sama sekali tidak curiga.
Il Woo memberitahu Pengacara Han jika Yeon Chul telah mati, tapi Pengacara Han tidak nampak senang karena anak buahnya bertindak tanpa perintahnya.

Akhirnya Cheo Yong mengetahui jika Petugas Ha adalah orang yang menembak Yeon Chul, Na Yeong merasa bersalah karena ia tidak menyadari jika Petugas Ha ternyata komplotan Pengacara Han sejak awal. Na Yeong bertanya apakah anggota Tim lainnya mau diberitahu. Cheo Yong menjawab tidak karena informasi sudah bocor disuatu tempat.

“Sekarang kau mencurigai tim mu?”

“Coba kau selidiki siapa yang patut dicurigai”

Cheo Yong mengikuti Petugas Ha dan sampai di gedung tempat eksekusi. Di dalam gedung sedang berlangsung sidang dakwaan untuk seseorang kriminal yang beberapa waktu lalu di bebaskan, pemimpin dari sidang itu adalah Jaksa Nam. Tuh kan...
Pengacara Han masuk dengan marah dan menghentikan sidang. Jaksa Nam meminta Pengacara Han tidak menghalanginya.

“Orang yang selalu melakukan kejahatan yang sama berkali-kali, pada akhirnya akan melakukan kejahatan yang sangat besar. Harus dimusnahkan dari awal..”

“Punya hak apa kau? Kenapa kau bunuh Kim Yeon Chul dan Lee Dong Seok?”

Jaksa Nam beralasan jika mereka sampai membuat pengakuan pada polisi, akibatnya akan fatal. Orang yang berniat membunuh Direktur Kang sebenarnya adalah Jaksa Nam bukan Pengacara Han. Pengacara Han bertanya apakah selanjutnya ia yang akan Jaksa Nam bunuh?. Jaksa Nam membenarkan asalkan bisa melindungi organisasi mereka, ia akan lakukan apapun.

“..Jika diteruskan lagi, kau itu adalah pembunuh seperti orang-orang yang kau eksekusi..” Pengacara Han nampak berkaca-kaca.

Dengan penuh emosi Jaksa Nam berkata sebelum mereka turun tangan dunia sama sekali tidak berubah. Orang-orang gila tanpa sebab menikam dan membunuh orang, demi mendapat warisan orang tua sendiri dibunuh, demi mendapat ganti rugi asuransi anak sendiri dibunuh. 

“Biar kami yang menggubah. Membunuh habis semua penjahat seperti ini!. Biar aku yang ubah”

Pengacara Han berkata jika semua ini adalah kesalahannya. Dari awal seharusnya hal seperti ini dikerjakan sendiri olehnya. Pengacara Han meminta Jaksa Nam untuk memikirkannya baik-baik sebagai kesempatan terakhir.
 Salah seorang dari komplotan Jaksa Nam mendatangi kantor Tim Satgas Khusus menyamar sebagai seorang tukang listrik dan berniat mencelakai Ha Yoon. Beruntung Na Yeong mengenalinya sebagai salah seorang tersangka, ia segera merasuki Ha Yoon dan melarikan diri. Na Yeong berusaha menelepon Cheo Yong, baru saja Cheo Yong menjawab teleponnya, Na Yeong di cegat oleh komplotan lainnya dan diculik.

Komentar :

Jadi semua sebenarnya adalah perbuatan Jaksa Nam. Ya ampun.. aku hampir aja terkecoh. Ide menghukum mati para penjahat mungkin memang milik Pengacara Han tapi sejauh ini semua ternyata berada di bawah kendali Jaksa Nam. Seperti yang kita tau, Pengacara Han punya alasan untuk melakukan semua ini, walaupun alasannya tetap nggak bisa dibenarkan. Tapi Jaksa Nam? Aku rasa dia hanya terobsesi untuk merubah dunia. Sebenarnya aku agak spechless yah.. untuk mengomentari niatnya itu, Me-ru-bah du-ni-a !

Memusnahkan penjahat yang melakukan kekerasan / pembunuhan dengan kekerasan dan pembunuhan juga?! Sama sekali nggak masuk akal.. ini sih sama aja kalau Jaksa Nam itu psikopat. Terus siapa yang harus di salahin, hukum? Duh.. no comment deh. Hukum juga kan masih harus mempertimbangkan HAM. 

Penonton setia drama-drama OCN pasti tau kan kasus ini juga terjadi di Bad Guys ^^ *jadi kangen tim Bad Guys nih -_- terutama abang terduga psikopat Lee Jung Moon ^^


 
 

You Might Also Like

7 komentar

  1. Wihhh...gila nih rajin banget nulis sinopsis. Aku mah ga kuat :)) paling banter review deh, review gado2 itu juga :D iyaaa bener, jadi kangen gerombolan Bad Guys yah... si abang Jung Moon. Dramanya park hae jin lama kalii..udah kangen XD

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ah.. ini baru pertama kali, iseng aja sih.. bulan kemarin mandeg nonton drama soalnya XD

      Hapus
  2. teh mana nih lanjtanya di tunggu yah teh penasaran bingits

    BalasHapus

Bagaimanapun kronologisnya kalian bisa sampai di Notes gue ini, entah sengaja karena suka tulisan gue atau karena nyasar semata, pokoknya terima kasih karena sudah mau berkunjung dan berkomentar ^^